Assalamu'alaikum...
Seperti postingan saya sebelumnya, yang saya silaturahmi ke rumah kerabat bapak mertua, pulangnya mampir ke Taman Batu Watu Amben dan Puncak Becici yang ternyata gak jauh dari rumahnya.
Gang lama dari keluar gangnya, sebelah kanan kami menikamti pemandangan tebing yang curam dengan pemandangan kota Jogja dari atas, jalanannya menanjak cukup curam, jadi harus hati2 ya terlebih lagi kalo lagi hujan. Di kanan kiri jalan banyak rambu2 kalau sedang di kembangkan untuk kawasan wisata Watu Amben, banyak rumah2 makan yang sedang di bangun sepanjang jalan. Gak lama ada plang tulisan 'Taman Batu Watu Amben', kami langsung parkir, dan sepiiii, iyalah masih siang kali, ramenya nanti sore menjelang matahari terbenam sampai malam nanti.
Ada apa sih di Watu Amben, dalam bahasa Jawa Watu artinya Batu dan Amben artinya kasur atau tempat tidur, jadi Batu tempat tidur. Jadi disini memang banyak sekali batu2 yang berukuran besar dan kita bisa tiduran di atasnya, mungkin inilah kenapa dinamakan Watu Amben.
Viewnya memang keren, kota Jogja terlihat semua dari sini, ditambah ada sawah2nya, kita bisa duduk2 di pinggir bukit, kalau malam pasti tambah cantik karena ada kelap kelip lampunya, yang pasti kita harus selalu hati2 dan waspada karena tebing dan jurangnya seram banget...
Cuma sekitar 15 menit kita disini, karena panas banget dan ngeri bawa anak2 yang gak bisa diem dan anak2 kan pergerakannya gak bisa di prediksi, secara itu jurang semua, jadi kita langsung meluncur ke hutan pinus Puncak Becici. Nanti di posting tersendiri ya yang Puncak Becici..
 |
| Keren ya viewnya.. |
 |
| Duduk di pinggir jurang |
 |
| Itu salah satu batu yang besar |
 |
| Ayah plis jangan terjun, hehhe... |
 |
| Mamas dan adek narsis duyuu.. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar