Assalamu’alaikum…
Memang sudah dari sebelum tahun baru 2017 yang lalu jalan sepanjang
trotoar Malioboro sedang di renovasi, dan gak bisa di lewati oleh pejalan kaki.
Itu lho, trotoar yang biasa untuk jualan kaki lima dan untuk parkir motor
terutama di depan Mall Malioboro, wuuiihh ratusan ribu motor yang parkir di
depan situ.
Dari baca beberapa social media katanya trotoar tersebut
di renovasi untuk di buat semacam pedestrian Malioboro, jadi memang di
peruntukan untuk para pejalan kaki, ramah untuk yang membawa stroller dan kursi roda.
Dan setelah berbulan2 di tutup akhirnya berhasil di resmikan oleh Gubernur
Yogyakarta. Setelah melihat hasilnya di berbagai social media punya Jogja, dan beberapa kiriman warga Jogja, waaaahhh keren bingo jadinya, bener2 di peruntukan para pejalan kaki, ada
kursi2 taman yang bisa di duduki sambil santai ngobrol dan foto2 tentunya. Udah
beberapa kali kami lewat situ, tapi karena beberapa alasan jadi belum sempat
berhenti dan nyoba untuk jalan2 di sekitaran Malioboro.
Pagi yang cerah |
Banyak yang cuma sekedar duduk, baca koran, jajan, can poto2 |
Tapi rasa penasaran makin besar ketika banyak banget
orang2 yang posting foto2 situasi Malioboro saat ini, sepertinya nyaman dan
tentram serta adem banget jalan di sepanjang trotoar dan duduk2 disitu
tentunya.
Akhirnya di suatu hari Minggu kami niatkan untuk ke
situ, kami sengaja datang pagi2 biar gak terlalu panas dan terlalu rame,
sebelumnya kami mampir bubur ayam Ashri di Wirobrajan untuk sarapan, setelah
sarapan kami langsung ke Malioboro dan parkir di basement Mall Malioboro tapi
mallnya belum buka.
Kami langsung keluar, dan ternyataaa disitu udah cukup
sangat rameee, sepanjang jalan udah banyak orang2, baik yang segerombolan
rombongan, tukang jajanan, orang2 yang hilir mudik, bahkan pas kami jalan
sepanjang trotoar itu semua kursi yang ada udah penuh semua bahkan ada yang
lesehan di bawah demi merasakan sensasi pedestrian Malioboro yang baru ini.
Akhirnya setelah kami cukup lama berjalan kami dapat kursi juga, walopun
sebenarnya kurang nyaman, karena dekat dengan tempat sampah dan terlihat
langsung dengan kendaraan yang lewat, tapi gak apalah yang penting bisa nyobain
duduk2 disitu. Hehhehe…
Sebelumnya kami sempat melihat beberapa social media
yang mengeluhkan ada oknum2 yang membuang sampah sembaranga, terutama di dalam
pagar2 besi yang berisi lampu dan dahan kering (kalo malem lampunya nyala,
dahannya jadi keren), dan memang ternyata benar pas kami lihat banyak sampah
bungkus makanan minuman serta punting rokok di dalamnya, padahal tempat sampah
di sana banyak dan besar2, sangat di sayangkan kurang kesadaran akan kebersihan
lingkungan.
Tapi secara garis besar pedestrian Malioboro ini sangat
bagus, keren dan seperti terlihat kayak di Orchard Street Singapore. Sekarang
mari kita jaga pedestrian Malioboro dengan tidak membuang sampah sembarangan atau mencoret2 fasilitas yang
ada.
Menatap jalanan yang gak pernah sepi |
Bagus yaa langitnya.. hahhaaa |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar